BERPEGANGLAH PADA DIDIKAN, JANGANLAH MELEPASKANNYA, PELIHARALAH DIA, KARENA DIALAH HIDUPMU...Amsal 4:13

Sunday, January 20, 2008

Siang Ini Mendagri Lantik Cornelis

Oleh: Tanto Yakobus

“Sore nanti sekitar jam 3 saya dan rombongan Mendagri mendarat di bandara Supadio Pontianak. Kami pakai pesawat kenegaraan dari Jakarta. Tolong Borneo Tribune datang meliput kami lewat VIP,” bunyi pesat singkat lewat SMS dari Agustinus Clarus yang masuk ke hand phone saya, Minggu (13/1) pagi kemarin.


Selain Agustinus Clarus, turut dalam rombongan Mendagri, Mardiyanto adalah Soetardjo Suryoguritno yang juga wakil ketua DPR-RI. Selain di DPR, Mbah Tardjo—demikian ia disapa, juga sebagai fungsionaris DPP PDI Perjuangan.
Dengan kehadiran Mendagri, dipastikan pelantikan Drs. Cornelis, MH sebagai Gubernur Kalbar dan Drs.Christiandy Sanjaya, SE, MM sebagai Wakil Gubernur Kalbar bakal berjalan mulus sesuai rencana yang telah ditetapkan KPU Provinsi Kalbar, yakni pada tanggal 14 Januari 2008.
Mendapat SMS dari Bang Agus—begitu dia biasa saya sapa—yang juga duduk di Komisi II DPR-RI, saya lalu meluncur ke pendopo gubernuran untuk melihat kesiapan pelantikan. Benar saja, di pendopo belasan petugas tengah mendekorasi ruangan maupun lingkungan pendopo dengan berbagai hiasan yang menandakan bakal ada kegiatan besar.
Tampak juga sejumlah orang yang membenahi taman dan memasang umbul-umbul dengan berbagai ukuran. Di sisi belakang, sudah terpajang papan stereoform (gabus, red) ucapan selamat atas pelantikan Cornelis dan Christiandy sebagai gubernur dan wakil gubernur dari sejumlah relasi maupun perusahaan dan instansi. Namun papan gabus itu masih disusun rapi di samping bangunan pendopo.
Sejumlah pekerja lainnya tampak sibuk di Jalan Karvin. Ada belasan orang tengah mendekorasi sebuah truk besar (lori) yang menyerupai sampan (motor Bandung) yang lazim dijumpai di Sungai Kapuas. Sejak dulu hingga sekarang, motor Bandung digunakan sebagai alat transportasi barang maupun orang yang melayani rute Pontianak-Kapuas Hulu. Rencananya motor Bandung tersebut akan ditumpangi oleh Cornelis dan Christiandy dan keluarganya menuju gedung DPRD dan balik kembali ke pendopo. Ini salah satu acara adat dan budaya yang ditampilkan.
Lalu ada juga pekerja lainnya yang tengah mempersiapkan perahu Lancang Kuning. Rencananya, perahu Lancang Kuning ini akan membawa Usman Ja’far dan LH Kadir yang akan melepas masa jabatannya sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar.
“Saya tidak tahu persis seperti apa bentuk acaranya, tapi rencananya baik gubernur baru maupun yang lama akan menggunakan dua jenis perahu itu menuju tempat upacara pelantikan di gedung DPRD Kalbar,” ungkap SM Kaphat yang tampak sibuk brifing dengan petugas di Jalan Karvin, Minggu siang.
Tapi hingga menjelang sore, saya tidak menemukan perahu Lancang Kuning yang kabarnya dibuat oleh petugas dari Kantor Gubenur. Yang ada hanya perahu jenis motor Bandung yang tengah didekorasi di Jalan Karvin dan sorenya dipindahkan ke halaman Graha Korpri, Jalan Veteran.
Di rumah betang, berlangsung rapat kordinasi antara aparat kepolisian dengan panitia internal pasangan Cornelis-Christiandy. Rapat tersebut terkait pengamanan pelaksanaan upacara maupun pengerahan massa yang ingin menyaksikan pelantikan tersebut.
“Saya minta setiap massa dari kabupaten/ kota yang datang ke Pontianak harap berkoordinasi dengan petugas yang telah ditunjuk sesuai kabupaten/kota masing-masing. Kordinasi itu penting untuk menghindari kekacauan,” pinta kordinator massa tingkat provinsi, Makarius Sintong, saat memimpin rapat koordinasi dengan pihak kepolisian, kemarin.
Dari aparat kepolisian dihadiri petugas baik dari Polda maupun Poltabes Pontianak. Termasuk petugas dari Satlantas dan petugas dari dinas perhubungan.
Mereka saling berkoordinasi menyangkut pengamanan mulai dari penertiban saat pengerahan massa, perparkiran hingga mengatur lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan.
Untuk pelantikan ini, ada utusan yang datang dari masing-masing kabupaten/kota se-Kalbar. Jumlah mereka beragam pula, bahkan ada sampai ratusan orang. “Dari kabupaten Kapuas Hulu sudah sampai sebanyak 120 orang, sekarang mereka sudah ada di penginapan Graha Korpri,” ungkap Frederik Kuyah yang menjadi kordinator massa Kapuas Hulu.
Namun di tengah tingginya antusiasme masyarakat yang hendak menyaksikan pelantikan itu, ada tidak sedikit yang mengeluhkan tidak mendapat undangan. “Saya belum dapat undangan, saya malas datang kalau tidak ada undangan,” ungkap Iman Kalis yang juga salah seorang Jurkam Cornelis-Christiandy di sela-sela rapat panitia internal di betang kemarin.
Hal yang sama diakui SM Kaphat, dia diundang kapasitasnya selaku mantan wakil ketua DPRD Provinsi Kalbar. “Kabarnya undangan untuk tim pak Cornelis hanya 80 buah saja, mana cukup kita sebanyak ini. Harusnya pihak DPRD dalam hal ini Sekwan pasang tenda dengan layar monitor di halaman gedung dewan biar masyarakat bisa menyaksikan jalannya pelantikan dari luar gedung saja,” kata Kaphat.

Sesuai protokoler
Upacara seremonial pelantikan gubernur dan wakil gubernur baru tidak ada yang aneh, semua berjalan sesuai protokoler yang ada.
“Ya besok Mendagri atas nama Presiden RI melantik gubernur dan wakil gubernur sesuai dengan aturan yang ada, kan sudah ada protokolernya,” ungkap Agustinus Clarus yang ditemui mendampingi Mendagri dan rombongan saat ramah-tamah di pendopo tadi malam.
Dalam ramah tamah itu, tampak Sekda Kalbar, Syakirman, para kepala dinas dan badan di lingkungan Pemprov Kalbar. Selain pejabat, tampak pula sejumlah pengusaha dan tamu undangan lainnya yang hadir makan malam bersama Mendagri.
Untuk lancarnya pelantikan, polisi memberlakukan penjagaan ekstra ketat. Yang boleh masuk ke tempat acara, mereka yang mengenakan kartu kenal yang dikeluarkan pihak Sekwan saja. Bagi masyarakat yang ingin menyaksikan jelannya pelantikan bisa dari rumah saja, lewat siaran langsung TVRI Pontianak.
Pengamanan berlapis aparat kepolisian tersebut, diback-up aparat TNI, Satpol PP maupun satgas dari PDI Perjuangan dan tim panitia internal Cornelis.
Usai pelantikan, ada acara syukuran. Dua hari berikutnya ada pesta rakyat yang digelar di pendopo. Pesta rakyat ini sebelumnya dilakukan misa syukur yang juga dilangsungkan di pendopo dihadiri langsung gubernur dan wakil gubernur beserta keluarga. ■

0 komentar: