BERPEGANGLAH PADA DIDIKAN, JANGANLAH MELEPASKANNYA, PELIHARALAH DIA, KARENA DIALAH HIDUPMU...Amsal 4:13

Sunday, September 23, 2007

Dari Hillary Clinton hingga Ani Yudhoyono

Tanto Yakobus
Borneo Tribune, Pontianak

Zaman sudah berubah. Zaman purba orang menggunakan teknologi batu sebagai alat--mulai dari meracik api hingga alat pertanian. Zaman peradaban orang mulai mengenal dunia baca tulis. Dan di zaman modern sekarang ini orang sudah jauh mengenal berbagai kecanggihan teknologi, terlebih teknologi informasi dan komunikasi.
Yang lagi ngetrend sekarang ini adalah teknologi komunikasi dunia maya. Banyak modal, mulai dari email, chatting hingga web blog.

Dewasa ini web blog sudah sangat familiar dengan para pejabat, isteri pejabat, pengusaha maupun para pelajar.
Untuk para pejabat web blog bukan saja berfungsi sebagai tempat menyimpan data atau pengalaman mereka, tapi juga sebagai alat propaganda—mendongkrak popularitas mereka.
Sebab permenit saja ada jutaan orang di dunia ini yang mengakses web blog mereka. Dengan banyaknya jumlah pengunjung tersebut, maka makin terkenal pulalah sang pemilik blog yang juga di sebut blogger itu.
Tak jarang popularitas suami yang kebetulan menjabat sebagai orang penting makin meningkat lantaran ditunjang aktivitas isterinya yang diketahui khalayak ramai.
Seperti Bill Clinton saat menjabat sebagai Presiden Amerika Serikat. Dia sangat terbantu oleh aktivitas isterinya yang diketahui publik lewat web blog pribadinya. Ny Hillary Rodham Clinton yang kebetulan anggota senat Amerika memasuki semua aktivitasnya ke blog. Mulai dari catatan hariannya sebagai ibu rumah tangga dan isteri presiden hingga aktivitasnya di parlemen dan tentunya partai Demokrat.
Hillary hampir tiap hari memposting catatannya dalam blognya itu. Mulai dari cerita senang hingga kadang-kadang mengalami massa sulit mendampingi Bill Clinton sebagai kepala Negara. Semua tersaji apik dalam blognya.
Bahkan saking rajinnya Hillary mempublikasikan aktivitasnya sampai-sampai popularitasnya melampau popularitas suaminya. Itu terbukti dengan munculnya calon presiden perempuan dari partai Demokrat. Hillary dicalonkan sebagai salah satu kandidat presiden dari partai Demokrat disamping calon lainnya.
Web blog Hillary yang beralamat http://clinton.senate.gov gampang diakses. Permenit ada jutaan pengunjung dari seluruh dunia menakses web blog Hillary.
Blog yang tampilan depannya bertuliskan “Senator Hillary Rodham Clinton New York” juga ditampilkan gedung putih dan gambar dirinya itu tanpak cantik.
Anda bila berkunjung ke blog itu tinggal pilih mau akses informasi yang mana. Apakah aktivitas hari-harinya, info multi media atau foto-foto aktivitasnya.
Semua aktivitasnya terekam dalam blog itu. Tak jarang urusan pribadi juga tak dia simpan di blognya.
Kebiasaan mantan ibu Negara Adikuasi itu gambaran kecil dari sekian banyak perempuan Amerika yang pintar memanfaatkan kecanggihan teknologi, terutama teknologi komunikasi. Kalau soal blog, hampir semua warga Negara Paman Sam itu memilikinya. Tak terbatas pada para pelajar dan mahasiswa saja, tapi juga para wanita karier hingga ibu rumah tangga sudah sangat familiar.
Bila kita masuk ke komunitas blog di Amerika, para blogger di sana lebih banyak di dominasi para wanita. Sejauh ini belum ada riset mengapa wanita Amerika lebih suka berkomunikasi di media maya ketimbang laki-laki. Terutama di media seperti blogsot atau web blog.
Sekarang ini, pemanfaatkan web blog bukan hanya masyarakat Negara maju saja, tapi Negara berkembang seperti Indonesia—juga tak ketinggalan. Mulai dari kalangan profesional, para artis hingga pejabat. Pun demikian dengan pelajar—mulai dari murad SD hingga perguruan tinggi.
Di kalangan anggota parlemen ada nama Angelina Sondakh yang blognya beralamat http://angelinasondakh.blogs.com. Kemudian kalangan artis ada nama Agnes Monica, Dian Sastro, Tiara Lestari dan lain-lain.
Belum lagi kalangan jurnalis. Waktu saya belajar mendalami Narativ Reporting di Jakarta Januari lalu, hampir semua wartawan di Jakarta punya blog. Banyak sisi lain berita yang tak dapat di publikasikan mereka masukan ke blog pribadinya.
Demikian pula dengan para penulis novel maupun para peneliti macam CSIS, mereka punya blog masing-masing. Bagi para peneliti bila menyimpan arsip bisa saja kececer atau habis dimakan rayap. Tapi bila di simpan di blog, dijamin aman dari kehilangan. Bila perlu tinggal klik untuk mengakses dan mengambilnya.
Memang secara kerahasiaan, tidak bisa dihindari. Sebab blog dengan gampang diakses oleh siapa pun. Kecuali dibuat paswod secara khusus dan hanya pemilik yang bisa mengaksesnya.

Membangun citra
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) paham betul bagaimana cara membangun citanya di masyarakat. Maka tak heran beliau sangat dekat dengan pers termasuk membuat komunitas pers istana yang dikomandoi Andi Malaranggeng dan Anung. Kemudian di luar istana, Presiden SBY juga memberikan kebebasan yang luar biasa kepada pers untuk berkembang.
Tak hanya itu, agar masyarakat dapat berhubungan langsung dengan beliau, dibuat jalur SMS. Lalu kotak pos. Belum puas juga, beliau menginvestasikan uang pribadinya dengan merekrut orang-orang profesional lalu mendirikan Koran yang dikenal dengan Jurnal Nasional.
Itu pun belum cukup untuk memoles citranya maupun kebijakan dari para menteri yang di pimpinnya yang tergabung dalam Kabinet Indonesia Bersatu. Maka presiden pun membuat web pribadinya yang beralamat http://www.presidensby.info. Siapa pun bebas mengaksesnya. Di sana banyak terbentang informasi mulai dari kebijakan pembangunan hingga persoalan yang melilit masyarakat.
Link dari RI 1 tersebut mulai dari Wapres Jusuf Kalla, Lembaga-lembaga Negara, Komisi-komisi Negara, Departeman, Kementerian dan lembaga setingkat menteri. TNI-Polri, Lembaga-lembaga pemerintahan non departemen, hingga pemerintahan-pemerintahan provinsi di seluruh Indonesia.
Semuanya tersaji di web blog beliau. Jadi malulah lembaga atau provinsi yang tidak mempunyai web atau situs internet.
Ibu Negara Republik Indonesia Hj Ani Bambang Yudhoyono juga tak mau ketinggalan. Ia juga ingin aktivitasnya di ketahui publik. Mulai dari mengurus suami hingga mendampingi suami mengerjakan tugas-tugas kenegaraan.
Web blog ibu Negara tersebut beralamat http://www.presidensby.info/ibunegara/index.html dan gambang diakses. sama halnya dengan Hillary Clinton, Ani Yudhoyono juga membuat web yang merekam perjalanannya selaku ibu Negara maupun ibu rumah tangga.
Pun demikian dengan aktivitasnya di partai Demokrat, semua terekam dalam blog itu.
Web blog Ani Yudhoyono ini berlakarkan Istana Negara dengan lambing Negara burung garuda selanjutnya gambang Ani Yudhoyono tersenyum di bannernya.
Kehadiran web blog ibu Negara ini sangat berguna dalam menunjang tugas-tugas kenegaraan Presiden SBY. Bahkan kehadirannya cukup memberi informasi kepada masyarakat yang mengaksesnya. Sebab di web tersebut tersaji puluhan bahkan ratusan artikel dan foto yang mendukung kinerja presiden maupun aktivitas ibu Ani sendiri.
Nah tulisan ini tidak bermaksud memuji ibu Ani yang pintar memanfaatkan kecanggihan teknologi demi popularitas diri, tapi ingin melihat sisi lain bagaimana seorang ibu Negara yang jeli melihat pemanfaatkan teknologi komunikasi yang berupa web blog.
Jadi beda dengan pendahulu-pendahulunya yang orang mengenal aktivitas apabila ada publikasi di media massa saja. Selebihnya orang tidak tau apa yang diperbuatnya.
Sementara ibu Ani, sama halnya dengan Hillary Clinton tanpa publikasi media, orang bisa mengetahui aktivitasnya di web blognya. Itulah ciri orang yang menghargai dan tahu manfaat teknologi. Jadi jangan sampai dunia sudah serba canggih, semerntara kita tetap berkutat dengan keterbelakangan dan ketertinggalan saja.□

0 komentar: